SOLOK KOTA - Puncak perhelatan akbar demokrasi pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024, tinggal 2 hari lagi.
Seluruh lembaga penyelenggara, pihak pengamanan dan stakeholder lainnya yang terlibat langsung dalam menyukseskan pesta demokrasi 5 tahunan ini terus berjibaku memantapkan kesiapan dan seluruh persiapan sarana prasarana yang dibutuhkan.
Baca juga:
5 Alasan Mengapa Anies Harus Jadi Presiden
|
Kepolisian Resor (Polres) Solok Kota sebagai salah satu pilar pengamanan khususnya di wilayah hukum (Wilkum) Polres setempat juga telah melakukan berbagai upaya, agar Pemilu dapat berjalan dengan aman, lancar, damai serta berintegritas dan dapat dipercaya setiap tahapan proses hingga hasilnya.
Dikatakan Kapolres Solok Kota AKBP Ahmad Fadilan, S.Si, M.Si, M.Sc, bahwa di wjlayah hukumnya yang meliputi Kota Solok dan 5 Kecamatan di Kabupaten Solok, diantaranya Sungai Lasi, Singkarak, Sulit Air, Junjung Sirih dan Bukit Sundi, terdapat 613 TPS.
"Dari jumlah total 613 TPS di Wilkum Polres Solok Kota ini, terdiri dari 236 TPS di Kota Solok, dan 377 TPS di Kabupaten Solok, " paparnya.
Untuk pengamanannya, kata Kata Kapolres Ahmad Fadilan, pihaknya mengerahkan sebanyak 240 Personel yang akan berkolaborasi dengan lembaga pengamanan lainnya seperti TNI, maupun Pemerintah Daerah khususnya Sat Pol PP.
Baca juga:
Tony Rosyid: Berebut Warga NU
|
Kapolres Solok Kota AKBP Ahmad Fadilan berharap kepada seluruh personel agar dalam melaksanakan pengamanan dengan humanis serta terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder yang berperan di lapangan, baik penyelenggara, rekan pengamanan lainnya, serta dengan Pemerintahan.
Sementara itu, kepada masyarakat Dia juga berpesan, agar menghadapi Pesta Politik ini dengan riang gembira, tanpa saling mengujar kata-katanya kebencian, provokatif dan tidak mudah menerima berita-berita yang belum jelas kebenarannya (Hoax).
"Pilihan boleh berbeda, namun persaudaraan jangan sampai rusak hanya karena perbedaan yang seyogyanya memang lumrah dalam demokrasi. Namun tujuan kita semua pasti sama, untuk daerah, bangsa dan negara yang lebih baik" sebut Kapolres. (Amel)